5 Label Fashion Internasional yang Dukung Gerakan Kesadaran Kesehatan Mental

 5 Label Fashion Internasional yang Dukung Gerakan Kesadaran Kesehatan Mental

BEGINI.ID - Tanggal 10 Oktober dikenal sebagai peringatan Hari Kesehatan Mental Sedunia atau Hari Kesehatan Jiwa Sedunia. Hari Kesehatan Mental Sedunia memiliki tujuan khusus yaitu agar semakin banyak orang yang aware dengan isu kesehatan mental,terutama saat pandemi seperti sekarang.

Tak ketinggalan, ada beberapa merek fashion yang juga turut memberikan awareness mengenai isu kesehatan mental ini. Keterlibatan mereka selain menunjukkan kepedulian mereka, juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran di lingkup industri fashion itu sendiri. Seperti penerapan pola kerja yang sehat dan aman bagi para pelaku industri ini seperti model, editor, dan tentunya desainer. Iklim persaingan yang kompetitif sering kali menjadi salah satu faktor yang memengaruhi kesehatan mental. Berikut sejumlah label yang sering aktif dalam kampanye kesehatan mental.

1. Kate Spade New York

Kate Spade
Kate Spade/Instagram.com/katespadeny

Usai kematian tragis yang terjadi kepada pendiri brand tersebut, yayasan amal Kate Spade New York kemudian menyumbangkan 1 juta USD setiap tahun ke berbagai organisasi. Tahun lalu, brand Kate Spade New York memilih untuk memberikan hibah kepada organisasi kesehatan mental, termasuk Crisis Text Line, Didi Hirsch Mental Health Services, The Fountain House, dan masih banyak lagi.



2. Madhappy

Madhappy
Madhappy/Instagram.com/madhappy

Label spesialis baju santai atau loungewear, Madhappy meluncurkan produk yang tidak hanya sekadar kaus yang lucu. Yup, pada setiap produk yang diluncurkan oleh brand Madhappy, pasti selalu diselipkan kata-kata positif seperti "amazing", "pretty", optimism", dan sebagainya. 

3. Zadig & Voltaire 

Zadig & Voltaire
Zadig & Voltaire/instagram.com/zadigetvoltaire

Brand fashion asal Prancis ini memiliki kesadaran untuk mengajak semua orang agar lebih peduli terhadap kesehatan mental. Tak hanya itu saja, brand ini bahkan mengadakan sebuah campaign dengan nama "Art is Hope" yang diselenggarakan dengan berkolaborasi bersama banyak seniman. Campaign ini memiliki tujuan agar semua orang tetap memiliki harapan meski keadaan sedang berat.

4. Leret Leret

Label fashion ini juga turut mengajak banyak orang untuk lebih aware terhadap isu kesehatan mental. Label spesialis busana cashmere ini diketahui menyumbangkan sebanyak 25% dari penjualannya kepada The LoveLand Foundation, yaitu sebuah organisasi yang memberikan dukungan keuangan untuk perempuan kulit hitam dari segala usia yang sedang mencari sumber daya seputar kesehatan mental seperti konseling melalui dana terapinya.

5. The Local Love Club

The Local Love Club
The Local Love Club/instagram.com/thelocalloveclub

Brand The Local Love Club yang dimiliki oleh seorang penata gaya selebriti, Maeve Reilley memiliki misi khusus dalam pembuatan merek ini yaitu, membuat kebaikan jadi terlihat keren. Untuk memenuhi janji ini, persentase dari setiap penjualan disumbangkan ke organisasi anti bullying, Kind Campaign. Selain itu, setiap bagian dari koleksi merek tersebut dijiwai dengan pesan yang membangkitkan semangat baik bagi orang yang memakainya maupun orang-orang di sekitarnya.

Lebih baru Lebih lama