BEGINI, Natuna: Bupati Natuna Cen Sui Lan mulai merambah ke dunia pariwisata, untuk memajukan ekonomi masyarakat Natuna. Eksotis Pulau Senoa Natuna menjadi objek yang bakal ditawarkan kepada sejumlah investor. Mau tahu seperti apa menariknya Pulau Senoa? Simak potensi wisata memesona di Natuna berikut ini.
Natuna tak cuma kaya dengan gas bumi. Natuna memiliki potensi wisata berkelas dunia. Terutama wisata bahari. Satu di antaranya adalah Pulau Senoa atau Pulau Senua. Eksotis Pulau Senoa ini menyimpan panorama wisata bahari kapal tenggelam pada peradaban abad ke-15 hingga abad ke-19.
Senoa merupakan pulau kecil di Kabupaten Natuna, Provinsi Kepri. Pulau Senoa merupakan satu di antara pulau terdepan Indonesia. Letaknya di Laut China Selatan atau lebih dikenal dengan Laut Natuna Utara. Pulau ini berbatasan langsung dengan Malaysia bagian timur dan Vietnam.
Untuk mencapai Pulau Senoa ini, para traveller bisa memulai perjalanan dari Pantai Sepempang, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna. Untuk mencapai Pulau Senoa ini, perjalanan masih menggunakan kapal kayu. Jaraknya sekitar 5 mil laut dari Bunguran Timur.
Selama perjalanan laut, pengunjung akan pusa meliat panorama bawah laut dengan keindahan terumbu karang. Panorama wisata bahari ini terlihat jelas dari permukaan laut yang biru jernih. Saat menjelang tiba di pulau tersebut, pengunjung akan melihat panorama bibir laut yang dikelilingi dengan bebatuan curam dengan puncak bukit menjulang menghiasi indahnya panorama sekeliling Pulau Senoa.
Pulau Senoa dikenal dengan panorama alamnya yang memeson. Hamparan pasir putih, air laut yang jernih, serta situs kapal tenggelam kuno di dasar laut, yang menjadi daya tarik utama untuk berwisata ke Pulau Senoa. Situs sejarah ini diyakini berasal dari masa perdagangan abad ke-15 hingga ke-19.
Bupati Natuna Cen Sui Lan melakukan perjalanan wisata ke destinasi Pulau Senoa, Senin (9/6/2025) kemarin. Cen Sui Lan merasa kagum terhadap keindahan Pulau Senoa. Hamparan pasir putih dan spot selam kapal karam bersejarah menjadi daya tarik utama bagi wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.
Cen Sui Lan mengatakan, Pulau Senoa sangat indah. Hanya saja, akses dan infrastruktur pendukung pariwisata Pulau Senoa belum tersedia secara maksimal. Padahal, di sekitar perairan Pulau Senoa terdapat lokasi penyelaman dengan situs rongsokan kapal tenggelam karam yang memiliki nilai sejarah penting, tentang peradaban perdagangan pada abad ke-15 hingga ke-19. Lokasi wisata bahari ini berpotensi besar untuk dikembangkan sebagai wisata sejarah sekaligus spot selam kelas dunia.
Cen Sui Lan menyatakan, pemerintah daerah berkomitmen menjadikan Pulau Senoa sebagai destinasi wisata berkelas dan eksklusif di Kepulauan Riau. Selain kekayaan alam, keramahan budaya masyarakat Natuna menjadi nilai tambah dalam pengembangan pariwisata.
Kabupaten Natuna juga memiliki posisi strategis, dengan kedekatan akses dari negara tetangga seperti Malaysia dan wilayah Batam yang berpotensi menjadi entry point bagi wisatawan mancanegara.
Cen Sui Lan Pengin Gaet Investor
Bupati Natuna Cen Sui Lan pengin mengembangkan potensi wisata Pulau Senoa tersebut. Caranya, Cen Sui Lan bakal mempromosikan dan menggaet investor untuk mengelola destinasi Pulau Senoa.
“Pulau ini sangat indah, tapi belum tergarap maksimal. Kita akan datangkan investor dan pihak swasta untuk kembangkan potensi wisatanya,” kata Cen Sui Lan.
Menurut Cen Sui Lan, lokasi tersebut cocok dikembangkan sebagai wisata selam sekaligus wisata sejarah yang bisa menarik wisatawan lokal maupun internasional.
“Kita jangan hanya andalkan sektor perkebunan. Sektor pariwisata ini harus kita dorong agar ekonomi masyarakat ikut tumbuh,” lanjut Cen Sui Lan.
Bupati Natuna Cen Sui Lan berharap rencana ini bisa mendapat dukungan banyak pihak demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat Natuna. Terutama dukungan dari masyarakat setempat. Seperti pembebasan lahan dan semua aspek lainnya.