Selain Meditasi, Ini 6 Cara Alami untuk Mengurangi Gangguan Kecemasan

 Selain Meditasi, Ini 6 Cara Alami untuk Mengurangi Gangguan Kecemasan

BEGINI.ID - Gangguan kecemasan sejatinya dapat mempengaruhi kondisi fisik dan juga mental seseorang. Oleh sebab itu, berbagai upaya pun terus dilakukan untuk menemukan cara terbaik mengurangi hingga mengatasinya. Salah satu cara yang paling dicari adalah cara alami. Mengingat minimnya efek samping serta bisa dilakukan sendiri oleh penderitanya.

Selain itu, perasaan cemas sendiri dinilai dapat berasal dari dalam diri seseorang sehingga bukan tidak mungkin untuk memulai penyelesaiannya dari dalam diri pula. Maka dari itu, cara alami bisa menjadi sesuatu yang relevan untuk dilakukan. Lantas, apa saja cara alami yang bisa dilakukan untuk mengurangi gangguan kecemasan?

1. Meditasi

Meditasi meringankan gangguan kecemasan dan membuat pikiran lebih tenang/unsplash.com
Meditasi meringankan gangguan kecemasan/unsplash.com

Cara alami pertama yang bisa dicoba untuk mengurangi gangguan kecemasan adalah meditasi. Meditasi ini dilakukan untuk menghilangkan pikiran kacau dan menggantinya dengan rasa tenang dan penuh kesadaran.

Meditasi juga dikenal bermanfaat untuk menghilangkan stres dan kecemasan. Penelitian dari John Hopkins menunjukkan 30 menit meditasi setiap hari dapat mengurangi beberapa gejala kecemasan dan bertindak sebagai antidepresan.

2. Tidur

Tidur yang berkualitas bisa meringankan gangguan kecemasan/unsplash.com
Tidur/unsplash.com

Perlu diketahui bahwa orang-orang yang mengalami gangguan kecemasan biasanya mengalami gelaja umum berupa insomnia atau gangguan tidur. Oleh karenanya, sangat penting untuk menjadikan tidur sebagai prioritas. Untuk bisa tidur dan mendapatkan tidur yang berkualitas, ada beberapa hal yang perlu diingat.

Hal-hal tersebut ialah tidur di malam hari saat tubuh sudah lelah, jangan menonton televisi di tempat tidur, jangan menggunakan ponsel, tablet ataupun laptop di tempat tidur, hindari kafein, makan besar dan nikotin sebelum tidur dan setting kamar menjadi lebih gelap dan sejuk.


3. Menghirup Aroma Terapi

Ilustrasi aromaterapi bisa membantu meringankan gangguan kecemasan/unsplash.com
Ilustrasi aromaterapi/unsplash.com

Aroma terapi menggunakan minyak esensial yang wangi untuk meningkatkan kesehatan dan rasa tenang. Minyak esensial ini bisa dihirup langsung ataupun ditambahkan ke bak mandi air hangat maupun diffuser.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa aromaterapi dapat membantu tubuh menjadi lebih rileks, membantu tidur lebih nyenyak, meningkatkan suasana hati, mengurangi tekanan darah. Adapun beberapa minyak esensial yang bisa digunakan untuk meredakan kecemasan seperti clary sage, bergamot, lavender, ylang ylang dan grapefruit.

4. Melatih Pernapasan Dalam

Melatih pernasapan dalam mebuat tubuh lebih rileks dan meringankan gangguan kecemasan/unsplash.com
Melatih pernasapan dalam/unsplash.com

Pernapasan yang dangkal dan cepat sering terjadi pada saat mengalami gangguan kecemasan. Hal ini dapat menyebabkan detak jantung yang cepat, pusing atau sakit kepala ringan, bahkan serangan panik.

Latihan pernapasan dalam dengan proses yang disengaja untuk mengambil napas dalam-dalam yang lambat dan merata, dapat membantu memulihkan pola pernapasan normal dan mengurangi kecemasan yang terjadi.

5. Makan Makanan Sehat

Makan makanan sehat membuat tubuh lebih baik dari gangguan kecemasan/unsplash.com
Makan makanan sehat/unsplash.com

Kadar gula darah yang rendah, dehidrasi serta bahan kimia dalam makanan olahan seperti perasa buatan, pewarna buatan, dan pengawet dapat menyebabkan perubahan mood pada beberapa orang. Diet tinggi gula juga bisa memengaruhi sikap temperamen. Jika gangguan kecemasan semakin memburuk setelah makan, maka langkah terbaik yang bisa diambil adalah memeriksa kebiasaan makan yang dilakukan.

Hal ini mengarah kepada jenis makanan apa yang sering dimakan dalam keseharian. Untuk itu, pastikan bahwa, makanan yang dikonsumsi sehari-hari memiliki kemampuan untuk menutrisi dan menghidrasi tubuh dengan baik. Oleh karenanya, akan lebih baik untuk menghindari makanan olahan dan menggantinya dengan makan makanan sehat yang kaya karbohidrat kompleks, buah dan sayuran, dan protein tanpa lemak.

6. Olahraga Rutin

Olahraga mengurangi gangguan kecemasan dalam jangka panjang/unsplash.com
Olahraga mengurangi gangguan kecemasan/unsplash.com

Olahraga secara teratur tidak hanya baik untuk kesehatan fisik melainkan juga kesehatan emosional. Olahraga teratur ini juga tidak kalah efektif dibandingkan serta obat-obatan untuk meredakan kecemasan bagi sebagian orang.

Selain itu, olahraga tidak hanya menjadi solusi jangka pendek melainkan juga jangka panjang. Usai berolahraga, orang-orang yang mengalami gangguan kecemasan bisa merasakan kelegaan yang lebih baik.

Namun bila gangguan kecemasan yang kamu alami tidak juga berkurang dengan cara-cara di atas, sebaiknya segera cari bantuan dari profesional.

Lebih baru Lebih lama